Wahai Abu Bakar..!

يا أبا بكر ! لو أراد الله أن لا يعصى ما خلق إبليس

"wahai Abu Bakar, jikalau Allah menghendaki untuk tidak didurhakai, niscaya Dia tidak akan menciptakan Iblis." (HR. al-Baihaqi, dalam al-Asma' wa Ash Shifat ash-Shahihah No. 1642)

Hikmah dari hadits ini diantaranya:

1. Allah dalam menciptakan Iblis dan Dia tidaklah ditanya tentang apa yang di perbuat-Nya, akan tetapi Dia-lah yang berhak untuk bertanya
2. Bahwa berbagai kemaksiatan di dunia adalah Izin dan kehendak-Nya dan kadangkala Dia mencipatakan sesuatu yang membahayakan serta mengganggu keran adanya kemaslahatan yang tidak diketahui oleh akal.
3. Menetapkan sifat Masy'iyah (kehendak ) bagi Allah yang sesuai dengan kebesaran-Nya dan bahwa Dia tidak didurkhakai kecuali dengan kehendak-Nya
4. Di antara hikmah-Nya bahwa sesungguhnya apabila Allah didurhakai, maka sebagian dari asma dan Shifat-Nya akan terealisasi seperti at-Tawwab (yang menerima Taubat) nama tersebut tidak akan ada hingga pelaku maksiat melakukan perbuatan maksiat kemudian bertaubat. Dan seperti al-Ghaffar (yang Maha Pengampun) dan lain-lain
5. Di dalam hadits ini dijelaskan pula bahwa segala kemaksiatan berasal dari Iblis dan sesungguhnya setiap orang yang durhaka kepada Allah maka Iblis memiliki peran dalam menyesatkan dan menunjukan kemaksiatan kepada-Nya.