KEANEHAN-KEANEHAN SEPUTAR PAULUS

Oleh: Ilham
1. Paulus adalah Rasul Mulia yang dipilih (diangkat menjadi Rasul) semenjak dalam kandungan
“Tetapi waktu Ia, yang memilih aku sejak kandungan ibuku dan memanggil aku oleh kasih karunia-Nya ,” Galatia 1:15
2. Paulus adalah manusia yang sempurna ketaatannya kepada hukum Taurat
“tentang kegiatan aku penganiaya jemaat, tentang kebenaran dalam mentaati hukun Taurat aku tidak bercacat. Filipi : 3:6
3. Paulus adalah pembunuh, penghujat yang sangat ganas?
“dan aku telah menganiaya pengikut-pengikut Jalan Tuhan sampai mereka mati; laki-laki dan perempuan kutangkap dan kuserahkan ke dalam penjara. Tentang hal itu baik Imam Besar maupun Majelis Tua-tua dapat memberi kesaksian. Dari mereka aku telah membawa surat-surat untuk saudara-saudara di Damsyik dan aku telah pergi ke sana untuk menangkap penganut-penganut Jalan Tuhan, yang terdapat juga di situ dan membawa mereka ke Yerusalem untuk dihukum.”
Kisah Para Rasul : 22: 4-5
“aku tadinya seorang penghujat dan seorang penganiaya dan seorang ganas, tetapi aku telah dikasihani-Nya, karena semuanya itu telah kulakukan tanpa pengetahuan yaitu di luar iman.” Timotius 1 1: 13
“sebab kamu telah mendengar tentang hidupku dahulu dalam agama Yahudi: tanpa batas aku menganiaya jemaat Allah dan berusaha membinasakannya.” Galatia 1: 13
4. Paulus menghapus Hukum Taurat
“sebab kamu tidak akan dikuasai lagi oleh dosa, karena kamu tidak berada di bawah hukum Taurat, tetapi berada di bawah kasih karunia.” Roma 6: 14
“dan yang sekarang dinyatakan oleh kedatangan Juruselamat kita Yesus Kritus, yang oleh injil telah mematahkan kuasa maut dan mendatangkan hidup yang tidak akan binasa.”
Timotius II 1:10
“jadi janganlah malu bersaksi tentang Tuhan kita dan janganlah malu karena aku, seorang hukuman karena Dia, melainkan ikutlah menderita bagi Injil-Nya oleh kekuatan Allah. Dialah yang menyelamatkan kita dan memanggil kita dengan panggilan kudus, bukan berdasarkan perbuatan kita , melainkan berdasarkan maksud dan kasih karunia-Nya sendiri, yang telah dikaruniakan kepada kita dalam Kristus Yesus sebelum permulaan zaman dan yang sekarang dinyatakan oleh kedatangan Juruselamat kita Yesus Kristus, yang oleh Injil telah mematahkan kuasa maut dan mendatangkan hidup yang tidak dapat binasa. Untuk Injil inilah aku telah ditetapkan sebagai pemberita, sebagai rasul dan sebagai guru. Timotius II 1: 8-11
“tetapi sekarang kita telah dibebaskan dari hukum Taurat, sebab kita telah mati bagi dia, yang mengurung kita, sehingga kita sekarang melayani dalam keadaan baru menurut Roh dan bukan dalam keadaan lama menurut huruf hukum Taurat.” Roma 7: 6
“sebab dengan mati-Nya sebagai manusia ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya , dan dengan itu mengadakan damai sejahter, Efesus 2: 15

Dari penjelasan ayat-ayat bible diatas kita akan menemukan kejanggalan-kejanggalan.
1. Paulus adalah Rasul Mulia yang dipilih (diangkat menjadi Rasul) semenjak dalam kandungan. Adalah suatu hal yang mustahil seandainya Paulus sudah diangkat menjadi Rasul ketika Ia dikandung, kenapa dimasa mudanya Paulus adalah pembunuh, penghujat yang paling keras???
Seharusnya sejak kecil hingga dewasa ia harus bertindak sebagai Rasul, menyampaikan kebenaran dan ajaran-ajaran Yesus. Bukan menjadi penghujat dan pembunuh para pengikut Tuhan.
Galatia 1:15 >< Kisah Para Rasul : 22: 4-5, Timotius 1 1: 13, Galatia 1: 13
2. Paulus adalah manusia yang sempurna ketaatannya kepada hukum Taurat.
Adalah sangat aneh bila Paulus adalah orang yang paling taat kepada Taurat.
Pertama ia banyak membunuh, menghujat, menangkapi dan memenjarakan Pengikut Tuhan.??
Bukankah di dalam hukum Taurat Membunuh adalah suatu dosa yang besar??
“Kata Pilatus kepada mereka : “Ambilah Dia dan hakimilah Dia menurut Hukum Tauratmu. “Kata orang-orang Yahudi itu: “Kami tidak diperbolehkan membunuh seseorang.” Yohanes 18: 31
“terkutuklah orang yang membunuh sesamanya manusia dengan tersembunyi. Dan seluruh bangsa itu harus berkata: Amin!” Ulangan 27: 24
“juga apabila seseorang membunuh seorang manusia, pastilah ia dihukum mati.” Imamat 24: 17
3. Apakah benar Paulus menggantikan atau menghapus hukum Taurat??
Apakah berhak Paulus mengganti Hukum Taurat??
“sebab kamu tidak akan dikuasai lagi oleh dosa, karena kamu tidak berada di bawah hukum Taurat, tetapi berada di bawah kasih karunia.”
Roma 6: 14
Bukankah kedatangan Yesus untuk menggenapi Hukum Taurat. Bukan menghapus!!!!
“Maka Aku berkata kepadamu; Jika hidup keagamaanmu tidak lebih benar dari pada hidup keagamaan ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, sesungguhnya kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga.”
Matius 5: 11

Teladan paulus harus dituruti
Sebab itu aku menasehatkan kamu; turutilah teladanku ! Korintus I 4: 16
“saudara-saudara, ikutilah teladan-ku dan perhatikanlah mereka, yang hidup sama seperti kami yang menjadi teladan-mu.” Filipi 3: 17
Yang di teladani yang mana???
“perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya: “Kristus Yesus dating ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa ,” dan di antara mereka akulah yang paling berdosa”. Timotius I 1: 15-16
“Pada waktu itu mulailah pengeniayaan yang hebat terhadap jemaat di Yerusalem. Mereka semua, kecuali rsul-rasul tersebar ke seluruh daerah Yudea dan Samaria. Orang-orang saleh menguburkan mayat Stefanus serta meratapinya denga sangat. Tetapi Saulus berusaha membinasakan jemaat itu dan ia memasuki rumah demi rumah dan menyeret laki-laki dan perempuan ke luar dan menyerahkan mereka untuk dimasukan ke dalam penjara.” Kisah Para Rasul I 8:1-3
“dan aku telah menganiaya pengikut-pengikut Jalan Tuhan sampai mereka mati; laki-laki dan perempuan kutangkap dan kuserahkan ke dalam penjara. Tentang hal itu baik Imam Besar maupun Majelis Tua-tua dapat memberi kesaksian. Dari mereka aku telah membawa surat-surat untuk saudara-saudara di Damsyik dan aku telah pergi ke sana untuk menangkap penganut-penganut Jalan Tuhan, yang terdapat juga di situ dan membawa mereka ke Yerusalem untuk dihukum.” Kisah Para Rasul : 22: 4-5
“Bagaimanapun juga, aku sendiri pernah menyangka, bahwa aku harus keras bertindak menentang nama Yesus dari Nazaret. Hal itu juga kulakukan di Yerusalem. Aku bukan saja telah memasukan banyak orang kudus ke dalam penjara, setelah aku memperoleh kuasa dari imam-imam kepala, tetapi aku juga setuju, jika mereka dihukum mati. Dalam rumah-rumah ibadat aku sering menyiksa mereka dan memaksanya untuk menyangkal imannya dan dalam amarah yang meluap-luap aku mengejar mereka, bahkan sampai ke kota-kota asing.” Kisah Para Rasul 26: 9-11

Paulus meruntuh ajaran Yesus

Perintah meninggalkan ajaran Yesus
“sebab itu marilah kita tinggalkan asas-asas pertama dari ajaran tentang Kristus dan beralih kepada perkembangannya yang penuh. Janganlah kita meletakan lagi dasar pertobatan dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, dan dasar kepercayaan kepada Allah, yaitu ajaran tentang pelbagai pembabtisan, penumpangan tangan, kebangkitan orang-orang mati dan hukuman kekal. Dan itulah yang akan kita perbuat, jika Allah mengizinkannya.” Ibrani 6: 1-3
“Kita tahu bahwa hukum Taurat itu baik kalau tepat digunakan , yakni dengan keinsafan bahwa hukum Taurat itu bukanlah bagi orang yang benar, melainkan untuk orang durhaka dan orang lalim, bagi orang fasik dan orang berdosa, bagi orang duniawi dan orang tidak beragama, bagi pembunuh bapa dan pembunuh ibu, bagi pembunuh pada umumnya, bagi orang cabul dan pemburit, bagi penculik, bagi pendosa, bagi orang makan sumpah dan seterusnya segala sesuatu yang bertentangan dengan ajaran sehat yang berdasarkan Injil Allah yang mulia dan maha bahagia, seperti yang telah dipercayakan kepadaku.” Timotius I 1:8-11

Bukankah ini adalah sebuah pelecehan dan penghinaan???
Bukankah Musa, Harun, Daud, Yesaya,, Yeremia, Yehezkil, Daniel, Yesus , Bunda Maria takluk pada hukum Taurat!!!!

Masih banyak yang dibuat Yesus tidak ditulis.
“maih banyak hal-hal lain lagi yang diperbuat oelh Yesus, tetapi jikalau semuanya itu harus dituliskan satu per satu, maka agaknya dunia ini tidak dapat memuat semua kitab yang harus ditulis itu.” Yohanes 21:25

Kedustaan paulus
“tetapi jika kebenaran Allah oleh dustaku semakin berlimpah bagi kemuliaan-Nya, mengapa aku masih dihakimi lagi sebagai orang berdosa?” Roma 3:7

“Tetapi tidak mengapa, sebab bagaimanapun juga, Kristus diberitakan, baik dengan maksud palsu maupun denga jujur. Tentang hal itu aku bersuka cita. Dan aku akan tetap bersuka cita, “ Filipi 1:18

Paulus menyamakan dirinya dengan Allah dan Yesus, serta Rasul-rasul.

Paulus sebagai Bapa,
“sebab sekalipun kamu menjadi beribu-ribu pendidik dalam Kristus, kamu tidak mempunyai banyak bapa. Karena akulah yang dalam Kristus Yesus telah menjadi bapamu oleh Injil yang kuberitakan kepadamu.” Korintus I 4:15

Kesucian Paulus dan Yesus
“Maka datanglah awan menaungi mereka dan dari dalam awan itu terdengar suara: “Inilah Anak yang Kukasihi, dengarkanlah Dia.” Markus 9:7
“Dan yang paling akhir dari semuanya ia menampakan diri juga kepadaku, sama seperti kepada anak yang lahir sebelum waktunya.” Korintus I 15:9

Derajat Allah dan Paulus
“ segala rahasia yang terjkandung di dalam hatinya akan menjadi nyata, sehingga ia akan sujud menyembah Allah dan mengaku: “Sungguh, Allah ada di tengah-tengah kamu.” Korintus I 14:25
“sebab aku, sekalipun secara badani tidak hadir, tapi secara rohani hadir, aku – sama seperti aku hadir – telah menjauhkan hukuman atas dia, yang telah melakukan hal yang semacam itu” Korintus I 5:3

Kasih sayang Allah dan Paulus
“seperti bapa sayang kepada anak-anaknya, demikianlah TUHAN sayang kepada orang-orang yang takut akan Dia.” Mazmur 103: 13
“kamu tahu, betapa kami seperti bapa terhadap anak-anaknya, telah menasehati kamu dan menguatkan hatimu seorang demi seorang,” Tesanolika I 2:11

Ahli Bangunan
“Sebab Ia dipandang layak mendapat kemuliaan lebih besar dari pada Musa, sama seperti ahli bangunan lebih dihormati dari pada rumah yang dibangunnya. Sebab setiap rumah dibangun oleh ahli bangunan , tetapi ahli bangunan segala sesuatu itu ialah Allah. “ Ibrani 3 : 3-4
“Sesuai dengan kasih karunia Allah, yang dianugerahkan kepadaku, aku sebagai seorang ahli bangunan yang dakap telah meletakan dasar, dan orang lain membangun terus di atasnya. Tetapi tiap-tiap orang harus memperhatikan, bagaimana ia harus membangun di atasnya .” Korintus I 3:10

Kawan sekerja Allah
Yesus “Tetapi Ia, setelah mempersembahkan hanya satu korban saja karena dosa, Ia duduk untuk selama-lamanya di sebelah kanan Allah, “ Ibrani 10: 12
Paulus “Karena kami adalah kawan sekerja Allah; kamu adalah lading Allah, bangunan Allah” Korintus I 3:9
Manakah yang Lebih Mulia???

Tuhan Mendampingi
Yesus “Dan Ia, yang telah mengutus Aku, Ia menyertai Aku. Ia tidak membiarkan Aku sendiri, sebab Aku senantiasa berbuat apa yang berkenan kepada-Nya. “ Yohanes 8: 29
Paulus “Tetapi Tuhan telah mendampingi aku dan menguatkan aku, supaya dengan perantaraanku Injiil diberitakan dengan sepenuhnya dan semua orang bukan Yahudi mendengarkannya. Dengan demikian aku lepas dari mulut singa.” Timutius II 4:17

Yesus tidak di salib
“maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: “Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin , biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki.” Matius 26: 39
“Dalam hidup-Nya sebagai manusia, Ia telah mempersembahkan doa dan permohonan dengan ratap tangis dan keluhan kepada Dia, yang sanggup menyelamatkan-Nya dari maut, dan karena keshalehan-Nya Ia telah didengarkan.” Ibrani 5: 7